BERPIKIR MENANG–MENANG

Kita telah membahas tiga kebiasaan sebelumnya, yaitu Jadilah Proaktif, Mulai dengan Tujuan Akhir, dan Dahulukan yang Utama. Tiga kebiasaan ini adalah cara mengembangkan pribadi Anda. Di kebiasaan keempat hingga ketujuh adalah bagaimana mengembangkan hubungan Anda dengan orang lain. Diperlukan perubahan pribadi menjadi lebih baik sebelum membangun hubungan dan memengaruhi orang lain dengan hal yang positif.

Kebiasaan sebelumnya membahas tentang kemenangan pribadi, yaitu keberhasilan untuk menguasai diri sendiri, maka di sini kita akan membahas kebiasaan berikutnya, yaitu kemenangan publik. Kemenangan publik adalah keberhasilan individu dalam berhubungan dengan orang lain. Salah satu kebiasaan yang efektif dalam kemenangan publik adalah kemampuannya untuk memiliki pemikiran dan sikap Menang-Menang. Menang-Menang bukanlah suatu teknik, melainkan filosofi total interaksi manusia. Pada umumnya, terdapat enam paradigma interaksi dan Menang-Menang merupakan salah satunya.

Berikut ke enam paradigma interaksi tersebut:

  • Menang-Menang: Saya dan Anda sama-sama mendapat apa yang diinginkan. Ada jalan yang dapat saling menguntungkan
  • Menang-Kalah: Saya mendapat yang saya inginkan, Anda tidak
  • Kalah-Menang: Saya tidak usah mendapat apa yang saya inginkan.
  • Kalah-Kalah: Lebih baik sama-sama tidak mendapat apa yang diinginkan daripada ada yang mendapatkan.
  • Menang: Saya harus selalu mendapat apa yang saya inginkan, situasi Anda tidak relevan.
  • Menang-Menang atau tidak sama sekali: Jika tidak bisa kedua pihak sama-sama mendapat yang diinginkan, lebih baik tidak usah ada kesepakan sama sekali.

 

Di antara keenam paradigma tersebut, hanya Menang-Menang yang merupakan paradigma yang layak dimiliki karena paradigma lainnya hanya akan berujung pada kerugian yang cenderung terjadi dalam jangka waktu panjang ke depannya.

Dengan adanya sikap Menang-Menang, maka kita membuka kesempatan untuk menjalin kerja sama dengan pihak lain, karena semua pihak merasa puas dengan keputusan yang diambil dan merasa berkomitmen terhadap rencana tindakan. Menang-Menang melihat area hidup sebagai kerja sama bukan sebagai area kompetisi. Menang-Menang didasarkan pada paradigma yang menyatakan bahwa jumlah yang tersedia cukup bagi semua orang, bahwa kesuksesan seseorang tidak diraih dengan mengorbankan atau menyingkirkan kesuksesan orang lain.

Berikut cara-cara mudah untuk memiliki sikap Menang-Menang:

  1. Pilih salah satu hubungan tertentu di mana Anda perlu mengembangkan kesepakatan Menang-Menang. Cobalah menempatkan diri Anda pada posisi orang lain dan catatlah secara jelas bagaimana orang lain melihat solusi tersebut.
  1. Pikirkan interaksi yang akan datang, di mana Anda akan berusaha mencapai suatu kesepakatan atau bernegosiasi mengenai satu solusi. Harus berkomitmen untuk mempertahankan keseimbangan antara keberanian dan rasa simpati.
  1. Buatlah daftar hal-hal yang mungkin menghambat Anda untuk menerapkan prinsip menang-menang. Tentukanlah apa yang perlu dilakukan untuk menghilangkan hambatan tersebut.

 

Referensi:
Covey, S. R. (2015). 7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif. (R. A. Djanuar, Ed., I. Rosalina, & R. A. Djanuar, Trans.) Jakarta: Dunamis Intra Sarana.

Recommended Posts